Alumni FTIK dengan Segudang Kreasi dan Prestasi

Rahmadona Sagala adalah perempuan yang memiliki segudang kreasi melalui bakat seni. Ia berasal dari keluarga yang sederhana di Lingkungan 4 Kelurahan Sitamiang Baru Padangsidimpuan. Ia adalah alumni IAIN Padangsidimpuan yang berprestasi dan rajin belajar. Rahmadona masuk kuliah pada tahun 2014 yang lalu melalui jalur SPAN PTKIN. Meskipun kehidupan ekonomi keluarga yang terbatas, dukungan kedua orangtua untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sangat kuat. Mereka yakin bahwa Allah akan memberikan rizki bagi orang yang memiliki keinginan asalkan mau berusaha dan bersabar. Tekad dan keyakinan inilah yang melekat kuat pada diri Rahmadona untuk tetap melanjutkan kuliah di IAIN Padangsidimpuan. Di IAIN Padangsidimpuan ia mengambil jurusan Tadris Bahasa Inggris, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

Selama masa kuliah cobaan dan rintangan pun banyak ia alami, seperti masalah biaya kuliah karena keterpurukan ekonomi keluarga dan biaya lainnya. Terkadang masalah tersebut memaksa orangtua harus meminjam dana agar Rahmadona dapat melanjutkan kuliahnya. Melihat perjuangan orangtua yang begitu kuat, Rahmadona pun tidak tinggal diam, ia juga berusaha membantu orangtua dengan berbagai kreativitasnya, ia banyak membuat kerajinan tangan seperti buket bunga, bingkai, selempang, photo-booth, photobucket dan sebagainya yang dapat menghasilkan untuk memenuhi kebutuhan biaya kuliah.

Hasil-hasil karya tanganya banyak dipublikasikan dan dipasarkan Instagram pribadinya. Dengan ini ia pun berjuang mengumpulkan biaya tambahan untuk membantu meringankan beban biaya kebutuhan kuliahnya. Usaha ini telah ia jalani sejak kuliah di IAIN Padangsidimpuan. Tak jarang kegiatan desain dari tangannya dibantu dan dikerjakan bersama orangtuanya.

Meski dengan berbagai kesibukannya dalam mendesain dan membuat bunga, ia tidak pernah meninggalkan rutinitasnya sebagai mahasiswa, seperti kuliah, belajar, dan aktif membaca buku serta mengerjakan tugasnya. Hal inilah yang menjadikannya sebagai mahasiswa yang terbaik yang memiliki prestasi membanggakan. Hal ini diakui oleh teman-temannya di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

Selain pengrajin yang kreatif, serta keuletannya dalam belajar ia juga aktif di organisasi internal kampus yang bergerak di bidang seni dan budaya yakni Wadah Kreativitas Seni dan Budaya atau WKSB. Sebuah organisasi kemahasiswaan yang bergerak dibidang kesenian dan tempat mahasiswa untuk mencurahkan jiwa-jiwa seninya. Melalui organisasi kemahasiswaaan ini, Romadona belajar dan membangun jiwa seni yang dapat ia tularkan kepada orang lain. Hingga ia menjadi juara I dalam perlombaan teaching media, mentor dalam kegiatan student day, dan anggota paduan suara IAIN Padangsidimpuan. Selain itu ia banyak mengikuti berbagai event-event di luar kampus IAIN Padangsidimpuan seperti meraih juara I Lomba Nasyid se-Kota Padangsidimpuan hingga ke tingkat Propinsi Sumatera Utara.

Related Posts

Leave a Reply

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.